Rabu, 11 November 2009

kondensator

Kondensator atau sering disebut sebagai kapasitor adalah suatu alat yang dapat menyimpan energi di dalam medan listrik, dengan cara mengumpulkan ketidakseimbangan internal dari muatan listrik. Kondensator memiliki satuan yang disebut Farad dari nama Michael Faraday. Kondensator juga dikenal sebagai "kapasitor", namun kata "kondensator" masih dipakai hingga saat ini. Pertama disebut oleh Alessandro Volta seorang ilmuwan Italia pada tahun 1782 (dari bahasa Itali condensatore), berkenaan dengan kemampuan alat untuk menyimpan suatu muatan listrik yang tinggi dibanding komponen lainnya. Kebanyakan bahasa dan negara yang tidak menggunakan bahasa Inggris masih mengacu pada perkataan bahasa Italia "condensatore", bahasa Perancis condensateur, Indonesia dan Jerman Kondensator atau SpanyolCondensador.

  • Kondensator diidentikkan mempunyai dua kaki dan dua kutub yaitu positif dan negatif serta memiliki cairan elektrolit dan biasanya berbentuk tabung.
Polarized kondensator symbol 3.jpg Lambang kondensator (mempunyai kutub) pada skema elektronika.
  • Sedangkan jenis yang satunya lagi kebanyakan nilai kapasitasnya lebih rendah, tidak mempunyai kutub positif atau negatif pada kakinya, kebanyakan berbentuk bulat pipih berwarna coklat, merah, hijau dan lainnya seperti tablet atau kancing baju.
Capacitor symbol.jpg Lambang kapasitor (tidak mempunyai kutub) pada skema elektronika.

Namun kebiasaan dan kondisi serta artikulasi bahasa setiap negara tergantung pada masyarakat yang lebih sering menyebutkannya. Kini kebiasaan orang tersebut hanya menyebutkan salah satu nama yang paling dominan digunakan atau lebih sering didengar. Pada masa kini, kondensator sering disebut kapasitor (capacitor) ataupun sebaliknya yang pada ilmu elektronika disingkat dengan huruf (C).

Kapasitor dalam rangkaian elektronik

Kapasitansi

Satuan dari kapasitansi kondensator adalah Farad (F). Namun Farad adalah satuan yang terlalu besar, sehingga digunakan:

  • Pikofarad (pF) = 1\times10^{-12}\,F
  • Nanofarad (nF) = 1\times10^{-9}\,F
  • Microfarad (\mu\,F) = 1\times10^{-6}\,F

Kapasitansi dari kondensator dapat ditentukan dengan rumus:

C=\epsilon_0\epsilon_r\frac{A}{d}

C : Kapasitansi

ε0 : permitivitas hampa

εr : permitivitas relatif

A : luas pelat

d :jarak antar pelat/tebal dielektrik

Adapun cara memperbesar kapasitansi kapasitor atau kondensator dengan jalan:

  1. Menyusunnya berlapis-lapis.
  2. Memperluas permukaan variabel.
  3. Memakai bahan dengan daya tembus besar.
Permitivitas Relatif Dielektrik
Dielektrik ↓Permitivitas ↓
Keramik rugi rendah7
Keramik k tinggi50.000
Mika perak6
Kertas4
Film plastik2,8
Polikarbonat2,4
Polistiren3,3
Poliester2,3
Polipropilen8
Elektrolit aluminium25
Elektrolit tantalum35

Wujud dan Macam kondensator

Karakteristik kondensator
Tipe ↓Jangkauan ↓Toleransi(%) ↓Tegangan AC lazim (V) ↓Tegangan DC lazim (V) ↓Koefisien suhu(ppm/C) ↓Frekuensi pancung fR(MHz) ↓Sudut rugi(\tan\;\delta) ↓Resistansi bocoran(Ω) ↓Stabilitas ↓
Kertas10 nF - 10 uF± 10%500 V600 V300 ppm/C0,1 MHz0,01109 Ωlumayan
Mika perak5 pF - 10 nF± 0,5%-400 V100 ppm/C10 MHz0,00051011 ΩBaik sekali
Keramik5 pF - 1 uF± 10%250 V400 V30 ppm/C10 MHz0,01108 ΩBaik
Polystyrene50 pF - 500 nF± 1%150 V500 V-150 ppm/C10 MHz0,00051012 ΩBaik sekali
Polyester100 pF - 2 uF± 5%400 V400 V400 ppm/C1 MHz0,0011011 ΩCukup
Polypropylene1 nF - 100 uF± 5%600 V900 V170 ppm/C1 MHz0,00051010 ΩCukup
Elektrolit aluminium1 uF - 1 F± 50%Terpolarisasi400 V1500 ppm/C0,05 MHz0,05108 ΩCukup
Elektrolit tantalum1 uF - 2000 uF± 10%Terpolarisasi60 V500 ppm/C0,1 MHz0,005108 ΩBaik

Berdasarkan kegunaannya kondensator kita bagi dalam:

  1. Kondensator tetap (nilai kapasitasnya tetap tidak dapat diubah)
  2. Kondensator elektrolit (Electrolite Condenser = Elco)
  3. Kondensator variabel (nilai kapasitasnya dapat diubah-ubah)

Kondensator tetap

Kondensator tetap ialah suatu kondensator yang nilainya konstan dan tidak berubah-ubah. Kondensator tetap ada tiga macam bentuk:

Bentuknya ada yang bulat tipis, ada yang persegi empat berwarna merah, hijau, coklat dan lain-lain. Dalam pemasangan di papan rangkaian(PCB), boleh dibolak-balik karena tidak mempunyai kaki positif dan negatif. Mempunyai kapasitas mulai dari beberapa piko Farad sampai dengan ratusan Nano Farad (nF). Dengan tegangan kerja maksimal 25 volt sampai 100 volt, tetapi ada juga yang sampai ribuan volt.

Contoh misal pada badannya tertulis = 203, nilai kapasitasnya = 20.000 pF = 20 nF = 0,02 µF.

Jika pada badannya tertulis = 502, nilai kapasitasnya = 5.000 pF = 5 nF = 0,005 µF

Pada dasarnya sama saja dengan kondensator keramik begitu juga cara menghitung nilainya. Bentuknya persegi empat seperti permen. Biasanya mempunyai warna merah, hijau, coklat dan sebagainya.

Kondensator kertas ini sering disebut juga kondensator padder. Misal pada radio dipasang seri dari spul osilator ke variabel condensator. Nilai kapasitas yang dipakai pada sirkuit oscilator antara lain:

  • Kapasitas 200 pF - 500 pF untuk daerah gelombang menengah (Medium Wave / MW) = 190 meter - 500 meter.
  • Kapasitas 1.000 pF - 2.200 pF untuk daerah gelombang pendek (Short Wave / SW) SW 1 = 40 meter - 130 meter.
  • Kapasitas 2.700 pF - 6.800 pF untuk daerah gelombang SW 1, 2, 3 dan 4, = 13 meter - 49 meter.

Nilai kapasitasnya ada yang tertulis langsung ada juga ada pula yang memakai kode warna.

Gambar dibawah salah satu jenis dari Kondensator Kertas:

Table Perkalian Kondensator Kertas

WarnaNomorFaktor PerkalianToleransiVoltase maksimum
Hitam0×1±20%
Coklat1×101 100V
Merah2×102 250V
Jingga3×103 250V
Kuning4×104 400V
Hijau5×105 400V
Biru6 630V
Ungu7 630V
Abu-abu8 630V
Putih9 ±10%630V

Kondensator elektrolit

Bermacam-macam bentuk Kondensator elektrolit (Electrolytic Condenser)

Kondensator elektrolit atau Electrolytic Condenser (sering disingkat Elco) adalah kondensator yang biasanya berbentuk tabung, mempunyai dua kutub kaki berpolaritas positif dan negatif, ditandai oleh kaki yang panjang positif sedangkan yang pendek negatif atau yang dekat tanda minus ( - ) adalah kaki negatif. Nilai kapasitasnya dari 0,47 µF (mikroFarad) sampai ribuan mikroFarad dengan voltase kerja dari beberapavolt hingga ribuan volt.

Berbagai macam lambang gambar untuk Kapasitor Elektrolit pada skema elektronika :

Polarized capacitor symbol alternative.svg
Polarized capacitor symbol 2.svg
Polarized capacitor symbol 3.svg
Polarized capacitor symbol 4.svg
Elektrolytkondensator.JPG

Tampak pada gambar diatas polaritas negatif pada kaki Kondensator Elektrolit.

Selain kondensator elektrolit yang mempunyai polaritas pada kakinya, ada juga kondensator yang berpolaritas yaitu kondensator solid tantalum.

Kerusakan umum pada kondensator elektrolit di antaranya adalah:

  • Kering (kapasitasnya berubah)
  • Konsleting
  • Meledak, yang dikarenakan salah dalam pemberian tegangan positif dan negatifnya, jika batas maksimum voltase dilampaui juga bisa meledak.

Kondensator variabel

Varian Kondensator

Kondensator variabel dan trimmer adalah jenis kondensator yang kapasitasnya bisa diubah-ubah. Kondensator ini dapat berubah kapasitasnya karena secara fisik mempunyai poros yang dapat diputar dengan menggunakan obeng.

Kondensator variabel

Kondensator variabel terbuat dari logam, mempunyai kapasitas maksimum sekitar 100 pF (pikoFarad) sampai 500 pF (100pF = 0.0001µF).

Kondensator variabel dengan spul antena dan spul osilator berfungsi sebagai pemilih gelombang frekuensitertentu yang akan ditangkap.

Variable capacitor symbol 2.svg Lambang gambar untuk Kondensator Variable pada skema elektronika

Kondensator trimer

Sedangkan kondensator trimer dipasang paralel dengan variabel kondensator berfungsi untuk menepatkan pemilihan gelombang frekuensi tersebut.

Kondensator trimer mempunyai kapasitas dibawah 100 pF (pikoFarad).

Lambang gambar untuk Kondensator Trimer pada skema elektronika:

Trimmer capacitor symbol GOST.svg


Kerusakan umumnya terjadi jika:

  1. Korsleting
  2. Setengah korsleting (penangkapan gelombang pemancar menjadi tidak normal)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar